Pemeriksaan Procalcitonin adalah suatu uji laboratorium yang mengukur kadar prokalsitonin dalam darah. Prokalsitonin adalah prekursor hormon kalsitonin yang diproduksi oleh sel C tiroid. Pemeriksaan ini digunakan untuk membantu dalam diagnosis infeksi bakterial, khususnya dalam membedakan antara infeksi bakterial dan infeksi virus, serta untuk memantau respon terhadap terapi antibakteri. Hasil pemeriksaan Procalcitonin dapat memberikan petunjuk yang berharga kepada dokter dalam mengambil keputusan terkait penggunaan antibiotik dan manajemen pasien dengan infeksi.
Pemeriksaan CRP kuantitatif adalah metode laboratorium yang mengukur secara tepat jumlah C-Reactive Protein dalam darah, membantu dokter mengevaluasi tingkat peradangan dalam tubuh. Hasil kuantitatif dari pemeriksaan ini memberikan informasi yang lebih spesifik terkait tingkat keparahan peradangan, sehingga dapat membantu dalam diagnosis dan pemantauan kondisi medis yang melibatkan peradangan. Mendeteksi Pelvic Inflammatory Disease (PID), apendidtis akut, dan sepsis (pada pasien kritis); menentukan faktor risiko penyakit vaskular, terutama penyakit jantung koroner (PJK); dan memantau kondisi post-operasi. Pemeriksaan CRP kuantitatif sering digunakan dalam bidang medis untuk membimbing perawatan dan memantau respons terhadap pengobatan.